Pompa roda gigi adalah jenis pompa perpindahan positif yang berisi dua gigi, gigi penggerak dan gigi yang digerakkan. Roda gigi berputar di sekitar sumbu masing -masing dan menyatukan satu sama lain, menciptakan segel fluida. Saat roda gigi berputar, mereka membuat aksi hisap yang menarik cairan ke dalam pompa. Cairan kemudian melewati roda gigi meshing dan dipaksa keluar dari pelabuhan pelepasan.
Pompa roda gigi hadir dalam dua jenis, eksternal dan internal. Pompa gigi eksternal memiliki roda gigi yang terletak di luar rumah pompa, sementara pompa roda gigi internal memiliki roda gigi yang terletak di dalam rumah pompa. Karakteristik berikut akan fokus pada pompa gigi eksternal.
Karakteristik pompa roda gigi
1. Perpindahan positif
Seperti disebutkan sebelumnya, pompa roda gigi adalah pompa perpindahan positif. Ini berarti bahwa mereka memberikan sejumlah cairan yang tetap untuk setiap rotasi roda gigi, terlepas dari resistansi yang ditawarkan oleh sistem. Properti ini membuat pompa roda gigi ideal untuk memompa cairan kental seperti minyak, bahan bakar dan sirup.
2. Efisiensi tinggi
Pompa roda gigi adalah salah satu jenis pompa yang paling efisien. Ini karena celah kecil antara persneling dan rumah pompa. Saat cairan bergerak melalui celah kecil ini, ia menciptakan tekanan yang membantu mencegah cairan apa pun bocor kembali ke pembukaan hisap. Segel ketat ini memastikan bahwa cairan dikirim secara efisien ke port pembuangan.
3. Laju aliran rendah
Pompa roda gigi cocok untuk aplikasi laju aliran rendah. Ini karena mereka memiliki kapasitas yang lebih kecil daripada jenis pompa lainnya. Laju aliran pompa roda gigi biasanya kurang dari 1.000 galon per menit.
4. Tekanan tinggi
Pompa roda gigi mampu menghasilkan tekanan tinggi. Ini karena segel ketat antara roda gigi dan rumah pompa menciptakan resistensi tinggi terhadap aliran fluida. Tekanan maksimum yang dapat dihasilkan oleh pompa roda gigi biasanya sekitar 3.000 psi.
5. Priming diri
Pompa roda gigi adalah priming diri, yang berarti mereka dapat membuat ruang hampa dan menarik cairan ke dalam pompa tanpa memerlukan bantuan eksternal. Ini membuatnya ideal untuk digunakan dalam aplikasi di mana cairan terletak di bawah pompa.
6. Viskositas rendah
Pompa roda gigi tidak cocok untuk memompa cairan yang memiliki viskositas rendah. Ini karena segel ketat antara roda gigi dan rumah pompa dapat menciptakan resistensi tinggi terhadap aliran fluida, yang dapat menyebabkan pompa kavitasi. Akibatnya, pompa roda gigi tidak disarankan untuk memompa air atau cairan viskositas rendah lainnya.
7. NPSH Rendah
Pompa roda gigi membutuhkan NPSH rendah (kepala hisap positif bersih). NPSH adalah ukuran tekanan yang diperlukan untuk mencegah kavitasi terjadi di pompa. Pompa roda gigi memiliki persyaratan NPSH yang rendah karena segel ketat yang membantu mencegah kavitasi.
8. Desain Sederhana
Pompa roda gigi memiliki desain sederhana, yang membuatnya mudah untuk melayani dan memelihara. Mereka hanya terdiri dari beberapa komponen, yang berarti bahwa ada lebih sedikit bagian yang dapat gagal. Akibatnya, mereka membutuhkan lebih sedikit perawatan dan memiliki umur yang lebih lama.
Kesimpulan
Pompa roda gigi adalah jenis pompa yang efisien dan andal yang ideal untuk memompa cairan kental seperti minyak, bahan bakar, dan sirup. Mereka mampu menghasilkan tekanan tinggi dan priming diri, membuatnya cocok untuk digunakan dalam berbagai aplikasi. Namun, mereka tidak dianjurkan untuk memompa air atau cairan viskositas rendah lainnya karena ketahanannya yang tinggi terhadap aliran fluida. Secara keseluruhan, pompa roda gigi adalah solusi sederhana, pemeliharaan rendah untuk memompa cairan di berbagai industri.
Waktu posting: APR-06-2023